Di sudut dinding itu
Ada gundah di paras indahnya
Ingin ku dekap, dan ku bisikan
Bertahanlah...
Lakara yang kita dayung
Akan menuju harsanya
Bukan lagi aku dan kamu
Tetapi tentang kita...
Lihatlah.. jemari mungil itu
Abadi memeluk asa nirmala
Mari kita mulai sebuah perjalanan
Sekarang sayap ini telah siap terbang
dan kembali memperjuangkan
Karena inti dari segala segara
adalah rumah untuk bermuara